Suzuki luncurkan Victoris hybrid di India, per 3 September 2025. Oleh karena itu, efisiensi 28,65 km/liter tarik perhatian. Selanjutnya, ADAS Level 2 tingkatkan keselamatan. Meski begitu, pasar Indonesia belum pasti. Akibatnya, publik soroti teknologi hybrid. Dengan demikian, Victoris saingi SUV premium. Konsumen nantikan peluncuran lokal. Otomotif ASEAN kian kompetitif.
Victoris Meluncur dengan Hybrid di India
Suzuki luncurkan Victoris di India, per 3 September 2025. Mesin strong hybrid capai 28,65 km/liter. Oleh karena itu, teknologi hybrid tarik konsumen muda. Selanjutnya, bookings buka dengan Rp 11.000. Publik kagumi efisiensi bahan bakar. Dengan demikian, Victoris pimpin segmen SUV. Meski begitu, harga tinggi jadi sorotan. Konsumen nantikan kehadiran regional.
Mesin Strong Hybrid Hasilkan Efisiensi Tinggi
Mesin 1,5 liter strong hybrid hasilkan 92,45 PS. Torsi 122 Nm dukung performa hemat. Oleh karena itu, e-CVT dan mode Eco tingkatkan efisiensi. Selanjutnya, konsumsi BBM capai 28,65 km/liter. Publik soroti teknologi ramah lingkungan. Dengan demikian, Victoris saingi Creta dan Seltos. Meski begitu, biaya perawatan jadi perhatian. Konsumen nantikan uji jalan.
ADAS Level 2 Perkuat Keselamatan Victoris
ADAS Level 2 perkuat keselamatan Victoris. Fitur emergency brake dan lane keep assist unggul. Oleh karena itu, 6 airbag jadi standar keselamatan. Selanjutnya, 360-degree camera bantu parkir aman. Publik kagumi teknologi canggih. Dengan demikian, Victoris raih 5 bintang BNCAP. Meski begitu, harga fitur jadi tantangan. Konsumen soroti keamanan premium.
Pilihan Mesin Bensin dan CNG Tambah Variasi
Suzuki tawarkan mesin bensin dan CNG di Victoris. Mesin 1,5 liter bensin hasilkan 103,06 PS. Oleh karena itu, CNG capai 27,02 km/kg efisiensi. Selanjutnya, Allgrip AT dukung petualangan off-road. Publik soroti variasi powertrain. Dengan demikian, Victoris penuhi kebutuhan beragam. Meski begitu, distribusi CNG terbatas. Konsumen nantikan opsi lokal.
Desain Futuristik Curi Perhatian Pasar India
Desain futuristik Victoris curi perhatian India. LED headlamps dan tail lamps tingkatkan estetika. Oleh karena itu, 10 pilihan warna hadirkan variasi. Selanjutnya, interior dual-tone gunakan material premium. Publik nilai desain saingi SUV Eropa. Dengan demikian, Victoris tarik konsumen muda. Meski begitu, pasar ASEAN menanti konfirmasi. Konsumen soroti gaya modern.
Publik Antisipasi Victoris di Pasar Indonesia
Publik antisipasi Victoris di pasar Indonesia. Oleh karena itu, peluncuran India picu optimisme regional. Selanjutnya, harga Rp 9,5-19 juta tantang Creta. Namun, distribusi lokal belum dikonfirmasi. Akibatnya, konsumen nantikan kepastian peluncuran. Dengan demikian, Suzuki hadapi ekspektasi tinggi. Meski begitu, harga kompetitif jadi kunci. Publik soroti potensi pasar.
Ikuti Update Otomotif di Berita Halo Jakarta
Suzuki Victoris hybrid tembus 28,65 km/liter. Oleh karena itu, pantau kabar terbaru di Berita Halo Jakarta. Selanjutnya, ADAS Level 2 perkuat keselamatan. Namun, pasar Indonesia belum pasti. Akibatnya, publik soroti teknologi hybrid. Dengan demikian, tren otomotif harus dipahami. Ikuti Berita Halo Jakarta untuk update otomotif.
Victoris hybrid memikat, ikuti Berita Halo Jakarta.