Kronologi Naturalisasi Ilegal Malaysia: Sanksi FIFA Usai Vs Vietnam

Sanksi FIFA Terhadap Timnas Malaysia

FIFA sanksi FAM karena naturalisasi ilegal tujuh pemain, termasuk Facundo Garces yang keceplosan soal buyut. Proyek ini berujung denda Rp7,3 miliar. Halo Jakarta merangkum kronologi, pelanggaran, respons, dampak, dan tips etika sepak bola.

Kronologi Proyek: Dari Dorongan Netizen hingga Sanksi

Menurut Halo Jakarta, proyek naturalisasi Malaysia mulai akhir 2024 akibat performa loyo di ASEAN. Netizen dorong FAM cari keturunan seperti Indonesia. Selanjutnya, Januari 2025, Tunku Ismail Idris (TMJ) libatkan JDT dalam proses. Pemain seperti Emile Smith-Rowe diklaim punya darah Malaysia, tapi gagal. Pada Juni 2025, tujuh pemain debut: Gabriel Palmero, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal, dan Hector Hevel. Setelah bantai Vietnam 10 Juni 2025, laporan masuk. FIFA umumkan sanksi 26 September 2025, langgar Pasal 22 Kode Disiplin soal pemalsuan dokumen.

Bacaan Lainnya

Pelanggaran Utama: Keturunan dan Blunder Buyut

FAM palsukan dokumen keturunan, seperti dicatat Halo Jakarta:

  • Tujuh Pemain: Palmero, Garces, Holgado, Machuca, Figueiredo, Irazabal, Hevel dilarang setahun, denda Rp41 juta masing-masing.

  • Blunder Garces: Agustus 2025, Garces akui darah dari buyut, padahal FIFA batas kakek/nenek; klarifikasi klaim kesalahan transkrip.

  • Modus Ilegal: Ancaman dan manipulasi untuk akses pemain asing tanpa bukti keturunan.

Oleh karena itu, proyek ini langgar aturan FIFA soal eligibilitas.

Respons FAM dan FIFA: Denda dan Banding

FIFA jatuhkan sanksi denda 350.000 franc Swiss (Rp7,3 miliar) ke FAM, menurut Halo Jakarta. Misalnya, Komite Disiplin evaluasi bukti pasca-laporan Vs Vietnam. Selain itu, FAM rujuk ke Tribunal Sepak Bola FIFA; punya 10 hari banding. TMJ dan FAM klaim proses legal, tapi AFC konfirmasi wewenang FIFA. Akibatnya, Malaysia hadapi konsekuensi di kualifikasi Piala Dunia.

Dampak Sanksi: Krisis Timnas Malaysia

Sanksi ini goyangkan Timnas Malaysia, seperti dilaporkan Halo Jakarta. Misalnya, absen tujuh pemain hancurkan lini serang. Namun, dorong reformasi naturalisasi legal. Selain itu, reputasi FAM rusak di ASEAN. Oleh karena itu, Malaysia perlu benahi proses untuk hindari sanksi serupa.

Tips Etika Naturalisasi di Sepak Bola

Halo Jakarta sarankan langkah berikut untuk proses legal:

  • Verifikasi Dokumen: Pastikan bukti keturunan hingga kakek/nenek via @FIFAcom di X.

  • Ikuti Aturan FIFA: Hindari manipulasi; konsultasi AFC untuk eligibilitas.

  • Transparansi: Publikasikan proses naturalisasi untuk cegah kontroversi.

  • Fokus Lokal: Kembangkan talenta asli seperti Indonesia untuk jangka panjang.

Selanjutnya, pantau berita FAM di Halo Jakarta. Dengan demikian, federasi sepak bola patuhi etika global.

Pelajaran dari Naturalisasi Ilegal Malaysia

Proyek naturalisasi ilegal Malaysia berujung sanksi FIFA, soroti pentingnya verifikasi keturunan. Bagaimana pandangan Anda tentang kasus ini? Tulis komentar Anda dan ikuti berita terbaru di Halo Jakarta!

Ikuti berita terkait hanya di Halo Jakarta

Pos terkait