Kejutan Al Hilal di Piala Dunia Antarklub: Singkirkan Man City!

Al Hilal Singkirkan Man City

Hujan gol yang mengguncang Camping World Stadium di Orlando pada 1 Juli 2025, kemenangan dramatis Al Hilal atas Manchester City dengan skor 4-3 di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025, ditandai oleh gol-gol epik dari Marcos Leonardo pada menit ke-46 dan ke-112, Malcom di menit ke-52, serta Kalidou Koulibaly di menit ke-94, berhasil menumbangkan raksasa Eropa yang membalas melalui Bernardo Silva pada menit ke-9, Erling Haaland di menit ke-55, dan Phil Foden di menit ke-104, memicu 80% unggahan di X yang memuji “keajaiban Asia!” sembari membawa The Blue Waves melaju ke perempat final melawan Fluminense dengan semangat “Kami taklukkan raksasa!” seperti disuarakan Simone Inzaghi.

Drama Tujuh Gol di Orlando

Stadion Camping World menjadi saksi pertarungan epik antara Al Hilal dan Manchester City. Di bawah komando Simone Inzaghi, The Blue Waves menantang dominasi The Citizens dengan keberanian. Hujan gol dan ketegangan extra time menggetarkan dunia sepak bola. Inilah cerita bagaimana tim Asia menorehkan sejarah di panggung global!

Bacaan Lainnya

Awal Pertandingan yang Membara

Laga baru sembilan menit, Bernardo Silva membawa City unggul dengan memanfaatkan umpan Ilkay Gundogan. Oleh karena itu, City mendominasi dengan 63% penguasaan bola di babak pertama. Meski begitu, kiper Al Hilal, Yassine Bounou, menahan gempuran Haaland dan Doku. Skor 1-0 bertahan hingga jeda, namun Al Hilal bersiap membalas. Ketegangan mulai terasa di tribun Orlando.

Balas-Balasan Gol di Babak Kedua

Babak kedua meledak! Marcos Leonardo menyamakan skor di menit ke-46 dengan sundulan dari kemelut. Selanjutnya, Malcom membawa Al Hilal berbalik unggul di menit ke-52 melalui serangan balik cepat bersama Joao Cancelo. Akibatnya, City panik, tetapi Haaland menyamakan kedudukan di menit ke-55 via tendangan bebas. Skor 2-2 bertahan hingga waktu normal usai. Suporter di X riuh: “Ini gila!” Pertandingan menuju extra time penuh drama.

Puncak Extra Time yang Menegangkan

Extra time menjadi panggung Al Hilal. Koulibaly mencetak gol di menit ke-94 lewat sundulan dari sepak pojok Ruben Neves. Dengan demikian, City tertekan, namun Foden menyamakan skor di menit ke-104. Marcos Leonardo kemudian menjadi pahlawan dengan gol keduanya di menit ke-112, memanfaatkan bola rebound. Skor 4-3 mengunci kemenangan Al Hilal. “Kami buktikan Asia bisa!” ujar Neves. Dunia sepak bola tercengang!

Gengsi Asia dan Langkah Berikutnya

Al Hilal bukan hanya menang, tetapi mengukir sejarah! Kemenangan ini mengakhiri paceklik 20 laga tim Asia melawan Eropa di kompetisi FIFA. Dengan semangat membara, The Blue Waves kini menatap perempat final. Inilah langkah besar menuju kejayaan global!

Sejarah Asia di Panggung Dunia

Kemenangan Al Hilal menjadi kebanggaan Asia, mengakhiri 20 laga tanpa kemenangan melawan tim Eropa. Oleh karena itu, 80% unggahan di X memuji “keajaiban Al Hilal!” Selanjutnya, kemenangan ini menginspirasi klub Asia lain seperti Urawa Red Diamonds. “Kami tunjukkan kekuatan AFC!” ujar Inzaghi. Meski begitu, tantangan berat menanti di babak berikutnya. Kemenangan ini menandai kebangkitan sepak bola Asia.

Perempat Final Melawan Fluminense

Al Hilal kini bersiap menghadapi Fluminense di perempat final. Akibatnya, laga ini menjadi duel panas antara Asia dan Amerika Selatan. Dengan demikian, Marcos Leonardo dan Malcom akan kembali jadi tumpuan. “Kami siap lanjutkan kejutan!” kata Koulibaly. Meski begitu, Fluminense yang menyingkirkan Inter Milan bukan lawan mudah. Pertandingan ini akan jadi ujian berikutnya bagi gengsi Asia.

Al Hilal mengguncang dunia! Saksikan drama Piala Dunia Antarklub di Halo Jakarta untuk kabar terbaru!

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *