Inter Milan bikin Lumen Field bergemuruh! Oleh karena itu, Nerazzurri bangkit dari ketinggalan untuk taklukkan Urawa Red Diamonds 2-1 di Piala Dunia Antarklub 2025. Gol telat Valentin Carboni selamatkan tim asuhan Chivu! Akibatnya, apa rahasia comeback epik ini? Simak aksi seru bersama Halo Jakarta!
Drama Sengit di Seattle
Pada 22 Juni 2025, Inter Milan hadapi Urawa Red Diamonds di Grup E Piala Dunia Antarklub 2025, Lumen Field, Seattle. Meskipun begitu, Urawa unggul cepat di menit ke-11 lewat tembakan Ryoma Watanabe usai umpan Takuro Kaneko, bobol gawang Yann Sommer. Di sisi lain, Inter kesulitan tembus pertahanan disiplin Urawa. Selain itu, sundulan Lautaro Martinez di menit ke-20 mengenai tiang, dan peluang Kristjan Asllani dimentahkan kiper Shusaku Nishikawa. “Kami kaget dengan start Urawa,” ujar pelatih Cristian Chivu, 22 Juni 2025.
Comeback Inter di Babak Kedua
Selanjutnya, babak kedua jadi panggung Inter. Oleh sebab itu, mereka dominasi penguasaan bola (62%) dan ciptakan 15 tembakan, meski hanya dua on target. Karena itu, kerja keras terbayar di menit ke-78 saat Lautaro Martinez cetak gol penyama spektakuler dari umpan Federico Dimarco. Sementara itu, Valentin Carboni jadi pahlawan dengan gol di menit ke-90+2, manfaatkan blunder lini belakang Urawa. Akibatnya, Inter raih kemenangan perdana, naik ke puncak Grup E dengan 4 poin, sementara Urawa tersingkir tanpa poin.
Tantangan Inter di Tengah Krisis
Meski begitu, Inter hadapi kendala besar. Di samping itu, perang Iran-Israel buat penyerang Mehdi Taremi terjebak di Teheran, tak bisa gabung tim. Selain itu, Chivu, pelatih baru usai Simone Inzaghi dipecat pasca-kekalahan 0-5 dari PSG di final Liga Champions, hadapi tekanan besar. “Kami main untuk fans dan kehormatan,” kata Carboni usai laga. Oleh karena itu, kemenangan ini jadi bukti ketangguhan Inter meski tanpa skuad lengkap, menurut data Halo Jakarta.
Dampak Kemenangan bagi Grup E
Karena itu, kemenangan ini buka jalan Inter ke fase knockout, bersaing dengan River Plate (3 poin) dan Monterrey (1 poin) untuk dua tiket babak gugur. Sebaliknya, Urawa, yang kalah 1-3 dari River Plate sebelumnya, tersingkir setelah dua kekalahan. Di sisi lain, dominasi Inter (550 operan vs 342 Urawa) tunjukkan kualitas Eropa, tapi Chivu peringatkan timnya agar lebih klinis. “Mugello dan Seattle beda, tapi semangat kami sama,” ujar analis Halo Jakarta. Akibatnya, laga penentu melawan River Plate bakal krusial.
Ayo Dukung Inter di Halo Jakarta!
Inter Milan raih comeback epik atas Urawa Red di Piala Dunia Antarklub 2025! Oleh karena itu, akankah Nerazzurri kuasai Grup E dan rebut trofi? Pantau hasil, fakta seru, dan analisis mendalam di Halo Jakarta. Ayo, dukung aksi sepak bola terpanas!
