Harga Bitcoin Naik 39% Dalam 1 Bulan: Investor Berpesta!

Harga Bitcoin melonjak 39% dalam sebulan, dari $74,000 pada 9 April 2025 menjadi $103,000 pada 9 Mei 2025. Investor Indonesia berpesta! “Cuan besar!” ujar Dika (26), trader Jakarta. Arus masuk ETF Bitcoin dan sentimen bullish AS picu kenaikan. Fenomena harga Bitcoin naik ini guncang pasar kripto. Apa saja pemicunya? Bagaimana peluangnya? Berikut ulasan lengkapnya.

Lonjakan 39% Guncang Pasar

Bitcoin tembus $103,000 pada 9 Mei 2025, naik 39% dalam 30 hari. Data Cointelegraph sebut kenaikan ini picu likuidasi $900 juta posisi short. “Pasar bullish banget!” tulis @cryptosinyal_id di X. Indonesia catat 13,71 juta investor kripto, menurut Bappebti. Oleh karena itu, euforia melanda. Akibatnya, platform seperti Indodax dan TokohCrypto ramai.

Bacaan Lainnya

Faktor Pendorong Kenaikan

Apa yang dorong harga Bitcoin naik? Pertama, ETF Bitcoin tarik $3,1 miliar dalam lima hari, kata Indodax. Kedua, keputusan The Fed pertahankan suku bunga stabil. Ketiga, kesepakatan dagang AS-Inggris kurangi ketegangan tarif. “Semua mendukung Bitcoin,” ujar analis Riko Pratama. Selain itu, whale akumulasi besar-besaran. Akibatnya, harga melesat.

Baca tentang Tips Investasi Kripto Aman.

Investor Indonesia Pesta Pora

Investor RI tak mau ketinggalan. “Saya untung 20% dalam seminggu!” ujar Rina (30), investor Bandung. Komunitas kripto di Jakarta dan Bali riuh. Event Coinfest Asia 2025 di Bali, 21-23 Agustus, jadi ajang rayakan cuan. “Bitcoin ubah hidup saya,” tulis @ilhamiasnawi di X. Namun, volatilitas tetap mengintai. Oleh karena itu, riset penting.

Prediksi: Menuju $120,000?

Analis optimistis. Changelly prediksi Bitcoin capai $121,845 pada Mei 2025. Standard Chartered bidik $200,000 akhir 2025. “Resistensi $105,000 akan terlewati,” ujar Fyqieh, analis Senator. Namun, data CPI AS pada 13 Mei bisa picu gejolak. Selain itu, Indeks Fear & Greed di 70 tunjukkan antusiasme tinggi. Akibatnya, FOMO merebak.

Tips Cerdas Hadapi Bullish

Ingin ikut cuan? Ikuti tips ini:

  • Riset mendalam: Pahami tren pasar.

  • Gunakan platform resmi: Pilih Indodax atau Pintu.

  • Diversifikasi: Jangan all-in Bitcoin.

  • Siapkan exit plan: Ambil untung saat puncak. “Jangan FOMO, tapi jangan ketinggalan,” ujar trader Andi (28).

Baca tentang Cara Trading Kripto Pemula.

Tantangan di Tengah Euforia

Volatilitas tetap risiko utama. Bitcoin pernah jatuh 10% dalam sehari, kata Liputan6. “Hati-hati long squeeze,” tulis @cryptosinyal_id. Regulasi OJK yang ketat juga perlu diperhatikan. “Pasar kripto tak selalu mulus,” ujar ekonom Mira Fajar. Oleh karena itu, kelola risiko dengan bijak.

Raih Peluang di 2025

Harga Bitcoin naik ciptakan peluang emas. Investor RI antusias sambut bull market. Pantau berita di HaloJakarta.id. Sebar info investasi cerdas. Bersama, sambut era kripto gemilang! Jangan lewatkan momentum ini.

Pos terkait