GIIAS 2025 siap mengguncang dengan 63 merek otomotif dunia! Dari mobil listrik hingga motor premium, apa saja yang bakal debut? Simak daftar seru berikut!
GIIAS 2025 Jadi Panggung Otomotif Terbesar
Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, digelar 24 Juli–3 Agustus 2025 di ICE BSD City, Tangerang, menghadirkan 63 merek otomotif global. Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi menyebut GIIAS kali ini sebagai pameran terbesar kedua dunia setelah Shanghai Auto Show. Oleh karena itu, pecinta otomotif Indonesia bersiap menyambut inovasi terbaru. Sementara itu, 11 merek baru debut, termasuk Aletra dan Geely. Akibatnya, antusiasme publik melonjak. Meskipun begitu, pasar otomotif yang lesu jadi tantangan.
Mobil Penumpang Pamer Teknologi Canggih
Sebanyak 39 merek mobil penumpang, seperti Toyota, Honda, BYD, dan Mercedes-Benz, siap unjuk gigi. BAIC akan meluncurkan BJ30 hybrid, sementara Toyota bawa model Gazoo Racing baru. “GIIAS jadi panggung peluncuran world premiere,” ujar Ketua Penyelenggara Rizwan Alamsjah. Selain itu, merek China seperti AION dan Xpeng menawarkan mobil listrik terjangkau. Oleh karena itu, persaingan kian sengit. Meskipun begitu, penjualan mobil turun 5,5% pada Januari–Mei 2025. Akibatnya, GIIAS diharapkan pulihkan pasar.
Motor dan Komersial Tak Kalah Meriah
Enam belas merek sepeda motor, termasuk Astra Honda Motor, Harley Davidson, dan pendatang baru Dubbs, pamerkan model premium. Sementara itu, empat merek komersial—Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, UD Trucks—serta karoseri seperti Adiputro dan Laksana hadir dengan solusi transportasi modern. Oleh karena itu, GIIAS 2025 menarik berbagai segmen. Meskipun begitu, beberapa merek masih rahasiakan model baru. Akibatnya, kejutan besar menanti pengunjung.
Publik Antusias, Media Sosial Bergelora
Unggahan di X menunjukkan 85% netizen Indonesia excited dengan GIIAS 2025, terutama untuk mobil listrik BYD dan VinFast Minio Green. Sekitar 20 merek dikabarkan luncurkan model baru, dari SUV hingga mobil terbang, menurut @jawapos. Selain itu, Gaikindo targetkan transaksi Rp 20 triliun, seperti GIIAS 2024 yang catat 40.000 unit terjual. Meskipun begitu, kemacetan di BSD jadi perhatian. Akibatnya, panitia dorong penggunaan transportasi umum.
Pasar Otomotif Berharap Bangkit
Penjualan mobil ritel turun 9,2% menjadi 328.852 unit pada Januari–Mei 2025, menurut Gaikindo. Namun, GIIAS 2025 di lima kota—Tangerang, Surabaya, Semarang, Bandung, Makassar—diharapkan dorong daya beli. Sementara itu, merek baru seperti Jaecoo dan Polytron perkuat segmen listrik. Oleh karena itu, GIIAS jadi katalis pertumbuhan. Meskipun begitu, harga bahan bakar global bisa pengaruhi minat beli. Akibatnya, strategi harga jadi kunci.
Akankah GIIAS 2025 Ubah Wajah Otomotif Indonesia?
Dengan 63 merek otomotif, peluncuran world premiere, dan teknologi mutakhir, GIIAS 2025 siap guncang Indonesia. Akankah pasar otomotif bangkit? Datang dan saksikan!
Ingin tahu lebih banyak tentang inovasi otomotif? Baca artikel terkait di Halo Jakarta atau kunjungi halojakarta.id untuk jadwal lengkap.
