Halo Jakarta – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akhirnya setuju dengan draf usulan damai baru dari Amerika Serikat untuk akhiri perang Rusia-Ukraina. Pengumuman ini jadi langkah maju signifikan dalam diplomasi global, meski masih ada poin sensitif yang perlu dibahas. Zelensky tekankan kesiapan bertemu langsung dengan Presiden AS Donald Trump, sementara Trump umumkan utusannya, Steve Witkoff, akan temui Presiden Rusia Vladimir Putin pekan depan. Kesepakatan ini lahir dari pembicaraan telepon produktif kedua pemimpin, bahas isu krusial seperti konflik Ukraina, peredaman Fentanyl, dan perdagangan kedelai. Apa latar belakangnya dan implikasinya? Mari kita kupas!
Pernyataan Zelensky Soal Usulan Damai AS
Zelensky sampaikan dukungannya terhadap kerangka usulan damai AS pada Selasa (25 November 2025). Dalam pidato hariannya, ia sebut prinsip-prinsip dokumen ini bisa dikembangkan jadi kesepakatan lebih mendalam. “Prinsip-prinsip dokumen ini dapat diperluas menjadi kesepakatan yang lebih mendalam,” katanya, dikutip AFP. Ia soroti peran AS: “Saya harap kerja sama aktif lebih lanjut dengan Amerika dan Presiden Trump. Banyak hal bergantung pada Amerika, karena Rusia sangat perhatikan kekuatan Amerika.”
Zelensky juga minta Eropa libatkan aktif: “Keputusan keamanan Eropa harus libatkan Eropa.” Ia siap bertemu Trump dan sekutu untuk bahas poin sensitif, tunjukkan komitmen Kyiv untuk negosiasi multilateral.
Latar Belakang Revisi Usulan Damai AS
Usulan damai AS ini revisi dari draf sebelumnya yang dapat kritik keras dari Eropa—dianggap terlalu pro-Moskow. AS lakukan penyesuaian agar lebih netral, fokus hentikan perang Rusia-Ukraina. Revisi ini jadi tonggak penting, meski proses negosiasi butuh kolaborasi internasional.
Rencana Utusan Trump Bertemu Putin
Trump konfirmasi utusan Steve Witkoff akan temui Putin di Moskow pekan depan. Jared Kushner, menantu Trump, kemungkinan ikut. “Witkoff kemungkinan berangkat bersama Jared. Ia terlibat dalam proses, lelaki cerdas, dan mereka akan bertemu Putin. Saya percaya kemungkinan pekan depan,” kata Trump, dikutip AFP. Rencana ini tunjukkan upaya langsung AS fasilitasi dialog Rusia-Ukraina, dengan Trump sebagai mediator potensial.
Implikasi untuk Proses Perdamaian Global
Pengesahan Zelensky dan rencana pertemuan utusan Trump potensial percepat negosiasi. AS mainkan peran sentral karena pengaruh ke Rusia, tapi sukses tergantung poin sensitif dan keterlibatan Eropa. Ini bisa kurangi ketegangan wilayah, meski tantangan diplomatik tetap ada.
| Tanggal | Kejadian Utama | Kutipan Kunci |
|---|---|---|
| 25 Nov 2025 | Zelensky setuju kerangka AS | “Banyak hal bergantung pada Amerika.” |
| 25 Nov 2025 | Trump umumkan utusan ke Putin | “Mereka akan bertemu Putin pekan depan.” |
| 26 Nov 2025 | Pengumuman resmi | “Prinsip ini bisa diperluas jadi kesepakatan mendalam.” |




