Halo Jakarta – Real Madrid baru saja meraih kemenangan penting melawan Athletic Bilbao di pekan ke-15 La Liga Spanyol 2025/26, Jumat malam (5 Desember 2025) di Stadion Santiago Bernabéu. Skor akhir 2-1 jadi bukti ketangguhan Los Blancos di bawah Carlo Ancelotti, meski laga berjalan sengit hingga menit akhir. Gol Jude Bellingham (menit 28) dan Vinícius Júnior (menit 62) jadi penentu, sementara Athletic Bilbao balas lewat Iñaki Williams (menit 45+2). Kemenangan ini angkat Madrid ke peringkat 2 dengan 30 poin, selisih 2 poin dari Barcelona di puncak. Di tengah jadwal padat UCL dan Copa del Rey, tiga poin ini krusial untuk perburuan gelar ke-36. Apa kronologi laga, performa bintang, dan implikasinya? Mari kita ulas mendalam!
Jalannya Pertandingan – Dominasi Madrid yang Tak Terbendung
Madrid langsung ambil kendali sejak peluit awal. Bellingham, gelandang muda Inggris yang lagi on fire, cetak gol pembuka di menit 28 lewat tendangan keras dari luar kotak penalti usai umpan Rodrygo. Bernabéu langsung bergemuruh, dan Athletic Bilbao kewalahan hadapi pressing tinggi Los Blancos. Babak pertama tutup dengan skor 1-0, meski Bilbao sempat ancam lewat counter-attack Iñaki Williams.
Babak kedua, Athletic Bilbao bangkit. Menit 45+2, Williams samakan kedudukan dengan sundulan akurat dari umpan Nico Williams—1-1! Madrid tak panik. Ancelotti langsung instruksikan serangan balik lebih cepat. Hasilnya menit 62, Vinícius Júnior lolos jebakan offside, dribel melewati dua bek, dan tembak ke pojok kiri gawang Unai Simón—2-1! Bilbao tekan balik, tapi Thibaut Courtois selamatkan dua shots berbahaya di menit 78 dan 85. Peluit akhir berbunyi, Madrid raih tiga poin krusial. Penguasaan bola 62%, 14 tembakan (6 on target), dan 7 corner jadi bukti dominasi.
Performa Bintang – Bellingham dan Vini Jr. Jadi Pahlawan
Jude Bellingham lagi-lagi jadi man of the match dengan gol krusial, 2 key passes, dan tackling 85% akurat—ia ciptakan 5 peluang dari lini tengah. Vinícius Júnior tunjukkan kelasnya dengan gol penentu plus 4 dribel sukses—ia bikin pertahanan Bilbao pusing. Rodrygo beri assist dan 3 shots, sementara Courtois selamatkan 3 saves krusial. Di Bilbao, Iñaki Williams cetak gol tapi tak cukup—pertahanan mereka bocor di sisi kanan.
Berikut statistik kunci:
| Statistik | Real Madrid | Athletic Bilbao |
|---|---|---|
| Penguasaan Bola | 62% | 38% |
| Tembakan (on target) | 14 (6) | 8 (3) |
| Corner | 7 | 4 |
| Fouls | 11 | 14 |
Dampak ke Klasemen – Madrid Naik ke Puncak, Bilbao Terpeleset
Kemenangan ini angkat Madrid ke peringkat 2 dengan 30 poin dari 15 laga, selisih 2 poin dari Barcelona (32 poin). Bilbao turun ke peringkat 5 dengan 25 poin—kekalahan ini hambat perburuan UCL spot. Pekan depan, Madrid jamu Osasuna (kandang), Bilbao hadapi Girona (tandang)—keduanya laga wajib menang.
Strategi Ancelotti – Rotasi Pintar di Tengah Jadwal Padat
Ancelotti puji tim: “Kami tunjukkan karakter juara. Gol Vini dan Bellingham bukti kerja keras.” Ia rotasi Bellingham dari UCL lawan Salzburg, beri istirahat Rodrygo di awal, dan pakai Camavinga anchor tengah. “Jadwal padat, tapi pemain kami siap. Madrid selalu juara,” tambahnya.
Reaksi Pemain dan Fans – Bernabéu Bergemuruh Lagi
Bellingham: “Gol itu buat fans. Kami lapar gelar La Liga.” Vini Jr.: “Bilbao tim kuat, tapi Bernabéu tak terkalahkan.” Fans di X: #HalaMadrid trending global, “Madrid kembali!”
Kemenangan ini jadi momentum besar—Madrid siap kejar Barca di El Clásico nanti.




