Kapitalisasi pasar Ethereum (ETH) melonjak ke USD 452 miliar, lampaui gabungan Goldman Sachs dan Bank of China, per 20 Juli 2025, menurut Coinmarketcap. “ETH ubah lanskap finansial,” kata analis CryptoWave, Andi Pratama. Oleh karena itu, akumulasi whale 47.121 ETH via FalconX picu kenaikan. Selanjutnya, spekulasi ETF dan DeFi dorong sentimen. Meski begitu, volatilitas tetap jadi risiko. Ikuti Berita Halo Jakarta untuk kabar terbaru.
Ethereum Kuasai Pasar Kripto 2025
Kapitalisasi ETH USD 452 miliar salip Goldman Sachs dan Bank of China. Akankah ETF dan DeFi bawa ETH lebih tinggi?
Debut Lonjakan Kapitalisasi Ethereum 2025
Pada 20 Juli 2025, ETH sentuh USD 3.800, naik 8,75 persen dalam sepekan, catat Coinmarketcap. Oleh karena itu, spanduk digital “ETH Raja DeFi” muncul di komunitas X. Selanjutnya, akumulasi whale senilai USD 169 juta via FalconX perkuat bullish. Meski begitu, floating loss whale USD 60,85 juta jadi sorotan. Akibatnya, investor nantikan kebijakan Trump. Dengan demikian, ETH jadi pusat perhatian.
Makna Kapitalisasi ETH USD 452 Miliar
Kapitalisasi USD 452 miliar simbolkan dominasi Ethereum di DeFi dan NFT. Spanduk digital di X soroti “ETH Saingi Bank”. Oleh karena itu, kenaikan ini songsong era finansial terdesentralisasi. Selanjutnya, pesan “Ethereum Pimpin Inovasi” perkuat narasi. Meski begitu, risiko regulasi AS jadi ancaman. Akibatnya, ETH jadi simbol revolusi digital. Dengan demikian, pasar kripto tarik perhatian global.
Peringkat ETH di Pasar Kripto Juli 2025
ETH pertahankan posisi kedua kripto terbesar dengan USD 452 miliar, di bawah Bitcoin (USD 2,37 triliun), per 20 Juli 2025. Oleh karena itu, kenaikan 0,62 persen harian perkuat posisi. Selanjutnya, volume dagang USD 22 miliar tunjukkan likuiditas. Meski begitu, koreksi harga di USD 3.700 jadi perhatian. Akibatnya, spekulasi ETF dorong optimisme. Ikuti Berita Halo Jakarta.
ETH Songsong Era Baru Finansial Digital
Kapitalisasi ETH USD 452 miliar lampaui raksasa finansial, songsong ETF 2025. Publik nantikan regulasi AS. Ikuti Berita Halo Jakarta.
Dukungan Analis untuk Ethereum
Andi Pratama dari CryptoWave sebut ETH “tulang punggung DeFi” pada 20 Juli 2025. Oleh karena itu, layer-2 seperti Arbitrum tingkatkan skalabilitas. Selanjutnya, whale akumulasi 47.121 ETH via FalconX. Meski begitu, volatilitas harga jadi sorotan. Akibatnya, dukungan analis perkuat sentimen bullish. Ikuti Berita Halo Jakarta.
Faktor Pendorong Kenaikan ETH
Kenaikan ETH dipicu optimisme pasca-Genius Act Trump dan adopsi DeFi, per 20 Juli 2025. Oleh karena itu, ETH salip gabungan Goldman Sachs (USD 180 miliar) dan Bank of China (USD 260 miliar). Selanjutnya, TVL layer-2 capai USD 6,12 miliar. Meski begitu, risiko koreksi harga mengintai. Akibatnya, investor waspadai volatilitas. Ikuti Berita Halo Jakarta.
Ikuti Berita Halo Jakarta
Kapitalisasi Ethereum USD 452 miliar lampaui Goldman Sachs dan Bank of China di 2025. Ikuti tren kripto di Berita Halo Jakarta. Oleh karena itu, berita kripto wajib dibaca. Selanjutnya, analisis pasar tersedia. Meski begitu, risiko regulasi perlu pengawasan. Akibatnya, publik harus terinformasi. Ikuti Berita Halo Jakarta.
Revolusi aset digital, ikuti Berita Halo Jakarta.
