Ethereum Jadi Incaran Perusahaan Bersama Bitcoin

Ethereum Jadi Incaran Perusahaan

Ethereum (ETH) kini jadi incaran perusahaan untuk investasi neraca, menyusul Bitcoin, dengan harga melonjak 60 persen ke Rp 61,9 juta, per 22 Juli 2025. “ETH kuat di DeFi,” kata Tom Lee dari Fundstrat. Oleh karena itu, BitMine dan Coinbase beli ETH senilai Rp 7,17 triliun. Selanjutnya, tren tokenisasi sekuritas naik. Meski begitu, volatilitas harga jadi risiko. Ikuti Berita Halo Jakarta untuk kabar terbaru.

Ethereum Guncang Pasar Kripto Perusahaan 2025

Ethereum saingi Bitcoin sebagai aset neraca perusahaan, naik 60 persen. Akankah ETH pimpin adopsi DeFi korporat?

Bacaan Lainnya

Debut Ethereum di Neraca Perusahaan

Pada 22 Juli 2025, perusahaan seperti BitMine Immersion Technologies beli 7.689 ETH, per Yahoo Finance. Oleh karena itu, spanduk digital “ETH Saingi BTC” ramai di X. Selanjutnya, Coinbase pegang aset kripto Rp 7,17 triliun, termasuk ETH. Meski begitu, harga ETH belum capai puncak Rp 75 juta di 2021. Akibatnya, minat korporat melonjak. Dengan demikian, Ethereum tarik perhatian global.

Makna Investasi Ethereum oleh Perusahaan

Adopsi ETH simbolkan kepercayaan pada blockchain DeFi. Spanduk digital di X soroti “Ethereum untuk Masa Depan”. Oleh karena itu, langkah ini songsong era tokenisasi. Selanjutnya, pesan “ETH Ubah Keuangan” perkuat narasi. Meski begitu, volatilitas 23,22 persen sepekan jadi ancaman. Akibatnya, ETH jadi simbol inovasi korporat. Dengan demikian, pasar kripto bergoyang.

Konteks Investasi Ethereum 2025

Harga ETH naik 1,61 persen sehari dan 23,22 persen sepekan ke Rp 58,7 juta, per 20 Juli 2025. Oleh karena itu, SharpLink Gaming dan GameSquare beli 9.507 ETH. Selanjutnya, regulasi AS seperti Genius Act dukung stablecoin, tak langsung ETH. Meski begitu, risiko penipuan kripto naik. Akibatnya, perusahaan diversifikasi aset. Ikuti Berita Halo Jakarta.

Ethereum Songsong Era Investasi Korporat

Ethereum jadi pilihan perusahaan bersama Bitcoin, targetkan DeFi dan tokenisasi. Publik nantikan tren kripto. Ikuti Berita Halo Jakarta.

Dukungan Tom Lee untuk Ethereum

Tom Lee sebut ETH “tulang punggung DeFi” pada 22 Juli 2025. Oleh karena itu, BitMine beli ETH untuk diversifikasi. Selanjutnya, GameSquare rencanakan investasi ETH USD 100 juta. Meski begitu, Peter Schiff kritik aksi ini sebagai spekulasi. Akibatnya, narasi bullish ETH menguat. Ikuti Berita Halo Jakarta.

Faktor Pendorong Investasi Ethereum

Adopsi DeFi dan tokenisasi dorong minat ETH, per 22 Juli 2025. Oleh karena itu, perusahaan publik pegang 852.467 BTC dan ribuan ETH. Selanjutnya, ETF kripto AS tingkatkan likuiditas. Meski begitu, risiko keamanan dompet digital mengintai. Akibatnya, ETH jadi aset strategis. Ikuti Berita Halo Jakarta.

Ikuti Berita Halo Jakarta

Ethereum saingi Bitcoin di neraca perusahaan, naik 60 persen ke Rp 61,9 juta di 2025. Ikuti tren kripto di Berita Halo Jakarta. Oleh karena itu, berita kripto wajib dibaca. Selanjutnya, analisis pasar tersedia. Meski begitu, volatilitas perlu pengawasan. Akibatnya, publik harus terinformasi. Ikuti Berita Halo Jakarta.

Revolusi kripto korporat, ikuti Berita Halo Jakarta.

Pos terkait