ECB Pangkas Suku Bunga, Bitcoin Meroket!

ECB Pangkas Suku Bunga

Bank Sentral Eropa (ECB) kembali memangkas suku bunga pada 6 Juni 2025, menurunkan suku bunga acuan ke level terendah dalam dua tahun, yaitu 2%. Keputusan ini langsung memicu lonjakan harga Bitcoin sebesar USD 1.000, dari USD 104.500 menjadi USD 105.500 dalam hitungan menit. Apa dampak pemangkasan suku bunga ini bagi pasar kripto, dan akankah Bitcoin terus melonjak? Simak ulasan berikut!

Mengapa ECB Turunkan Suku Bunga?

ECB memangkas suku bunga untuk kedelapan kalinya sejak 2024, merespons inflasi Zona Euro yang melambat ke 2,4%. “Kami ingin menjaga stabilitas ekonomi di tengah ancaman tarif global,” ujar Presiden ECB, Christine Lagarde. Langkah ini kontras dengan Federal Reserve AS, yang hanya menurunkan suku bunga dua kali pada 2024. Pemangkasan ini meningkatkan likuiditas, mendorong investor beralih ke aset berisiko seperti Bitcoin.

Bacaan Lainnya

Lonjakan Harga Bitcoin

Harga Bitcoin langsung bereaksi positif usai pengumuman ECB. Dalam beberapa menit, BTC melonjak dari USD 104.500 ke USD 105.500, menunjukkan sensitivitas kripto terhadap kebijakan moneter. “Pemangkasan suku bunga membuka ruang likuiditas, menguntungkan aset seperti Bitcoin,” kata seorang analis kripto. Sentimen pasar juga terdorong oleh prediksi Standard Chartered, yang memperkirakan Bitcoin bisa tembus USD 500.000 sebelum 2029.

Perbandingan dengan Kebijakan The Fed

Sementara ECB agresif memangkas suku bunga, Federal Reserve AS lebih konservatif. The Fed hanya menurunkan suku bunga ke 4,25-4,5% pada Desember 2024. Presiden AS Donald Trump bahkan mendesak The Fed untuk mempercepat pemangkasan, memperingatkan risiko krisis makro. Kebijakan ECB yang lebih longgar membuat Bitcoin dan aset kripto lainnya lebih menarik bagi investor Eropa dibandingkan obligasi atau dolar AS.

Apa Dampak ke Depan untuk Bitcoin?

Pemangkasan suku bunga ECB kemungkinan terus mendorong minat investor terhadap Bitcoin, terutama di tengah inflasi jasa yang masih tinggi. Namun, ancaman tarif global dan ketidakpastian ekonomi bisa memicu volatilitas. Dengan likuiditas pasar meningkat, Bitcoin berpotensi mencapai USD 111.000 seperti yang terjadi awal Juni 2025. Akankah Bitcoin mempertahankan momentum ini, atau justru terkoreksi? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!

Pos terkait