Rio Fahmi, bek Persija Jakarta, ceritakan awal kecintaannya pada Macan Kemayoran karena Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan. Kini, ia geser Marco Motta demi nama besar klub. Halo Jakarta merangkum kronologi, pengaruh idola, dampak, dan tips untuk pemain muda.
Kronologi Karier: Dari Banjarnegara ke Persija
Menurut Halo Jakarta, Rio Fahmi mulai suka Persija saat nonton Bambang Pamungkas cetak gol di TV. Meski dari Banjarnegara, jauh dari Jakarta, ia tak mimpi gabung klub. Selanjutnya, pada 2020, Rio masuk akademi Persija setelah tempa di Persibara Banjarnegara. Hanya setahun, ia promosi ke tim senior. Misalnya, awalnya ingin ke PSIS Semarang, tapi takdir bawa ke Persija. Oleh karena itu, Rio kini jadi bek kiri andalan Macan Kemayoran.
Pengaruh Idola: Gaya Bermain Ismed Sofyan
Rio terpengaruh legenda Persija, seperti dicatat Halo Jakarta:
-
Bambang Pamungkas: Awal suka Persija gara-gara gol-gol Bepe yang keren.
-
Ismed Sofyan: Gaya bermain Pak Haji bikin Rio pindah dari bek kanan ke kiri.
-
Geser Marco Motta: Di era Angelo Alessio, Motta kuasai bek kanan; Rio tunggu momen saat Sudirman ganti pelatih.
Akibatnya, Rio manfaatkan celah saat Motta fokus bisnis, curi posisi tanpa niat awal geser nama besar.
Respons dan Pandangan: Takdir dan Kesempatan
Rio ungkapkan rasa syukur, menurut Halo Jakarta. Misalnya, ia bilang “takdir akhirnya mengantarnya ke Ibu Kota”. Selain itu, pengaruh idola bantu adaptasi posisi baru. Namun, persaingan ketat dorong Rio kerja keras. Oleh karena itu, cerita ini inspirasi bagi talenta muda untuk ambil peluang.
Dampak bagi Persija: Kontribusi Rio Fahmi
Kisah Rio perkuat skuad Persija, seperti dilaporkan Halo Jakarta. Misalnya, geser Motta tunjukkan potensi lokal. Namun, tantangan adaptasi posisi butuh mental kuat. Selain itu, idola seperti Bepe dan Ismed tingkatkan semangat tim. Dengan demikian, Rio bantu nama besar Persija di BRI Super League.
Tips untuk Pemain Muda di Akademi
Halo Jakarta sarankan langkah berikut untuk talenta seperti Rio:
-
Ikuti Idola: Pelajari gaya bermain legenda seperti Ismed via highlight di @Persija_Jkt di X.
-
Manfaatkan Momen: Tunggu celah seperti Rio geser Motta; latihan keras untuk siap.
-
Adaptasi Posisi: Fleksibel seperti pindah bek kanan ke kiri; ikuti arahan pelatih.
-
Bangun Mental: Hadapi jarak dan mimpi jauh; gabung akademi lokal untuk tempaan.
Selanjutnya, dukung Persija dengan tonton laga. Dengan demikian, Anda bisa capai level senior.
Bangun Karier di Persija Seperti Rio Fahmi
Rio Fahmi idolakan Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan, kini bertarung demi nama besar Persija. Bagaimana idola Anda di sepak bola? Tulis komentar Anda dan ikuti berita terbaru di Halo Jakarta!
Ikuti berita terkait hanya di Halo Jakarta